Rapat Istimewa PGRI Kota Bekasi

Pengurus Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI)  Kota Bekasi pada hari Selasa tanggal 31 Maret 2020, mengadakan Rapat Pengurus PGRI Kota Bekasi mulai pukul 10 s.d 12.00 WIB. Tetapi rapat kali ini ada yang istimewa, karena semua pengurus berada di tempatnya masing-masing. Rapat pengurus PGRI ini menggunakan aplikasi Zoom Cloud Meeting (ZCM). ZCM adalah sebuah aplikasi yang dapat menunjang kebutuhan komunikasi di manapun dan kapanpun dengan bayak orang tanpa harus bertemu fisik secara langsung. Aplikasi ini untuk videoconference, dengan mudah dapat di install pada perangkat PC (Personal Computer) dengan webcame,  Laptop dengan webcame, Smartphone Android "Zoom Cloud" begitulah sebutannya. Aplikasi ini sangat cocok sekali untuk melakukan Video Conference, dengan ringanya bandwidth yang digunakan, tidak ada iklan di aplikasi tersebut, serta tidak terlalu banyak memakan resource memory jika dijalankan di Android atau PC. Untuk melakukan registrasi, cukup memasukan email di halaman utama website zoom.us, dan nanti akan mendapatkan email notifikasi Aktifasi Account, dan selanjutnya ikuti langkahnya.

Jika menggunakan PC/Laptop, setelah melakukan registrasi account, nanti akan ditunjukkan TopUp link download file.exe dan silahkan diinstall (support di windows dan linux menggunakan wine). Jika menggunakan Smartphone Android, bisa mengunduhnya di Play Store dengan keyword "Zoom.Us" Jika ingin melakukan Confrence secara bersama-sama, bisa melakukan invite atau bisa juga dengan menginformasikan "ID Meeting" kepada rekan. "Cukup mudah bukan”. Jadi begitulah aplikasi ZCM, dapat mempertemukan bayak orang di dalam satu ruang aplikasi, serta mempermudah dan mempersingkat waktu pertemuan. Jadi dengan adanya aplikasi ini kita dapat lebih terbantu berkomunikasi walaupun jarak jauh, semua penjelasan dan pesan dapat tersampaikan secara langsung tanpa harus bertemu secara fisik. Apalagi pada musim merebahnya Corona Virus Desease-19 (Covid-19) semua guru  dan pegawai lainnya harus berada di rumah.

Kembali kepada masalah Rapat Pengurus PGRI Kota Bekasi, rapat dibuka oleh Pak Helmi Sucipto Sebagai Host, yang selama ini beliau menjabat Kepala Sekretariat PGRI Kota Bekasi. Rapat dilanjutkan dengan mendengarkan arahan dan informasi organisasi yang disampaikan langsung oleh Bapak Ketua PGRI Kota Bekasi H. Yana Suptiana, M.Pd. Ketua PGRI Kota Bekasi menyoal tentang rencana Konferensi PGRI Kota yang diundur waktunya karena ada larangan mengumpulkan orang banyak selama masa penyebaran dan penanggulangan Covid-19,  masalah keberatan adanya pemotongan tunjangan bagi guru, masalah pengajuan dispensasi kepada Bank Jabar dan Banten (BJB) tentang keringanan masalah ansuran, dan strategi menyikapi Belajar dari Rumah Jilid 2 yaitu periode 1 April s.d 14 April 2020. Ketua PGRI Kota Bekasi juga mendorong agar anggota PGRI dapat menjadi pelopor di tengah masyarakat, aktif ikut menyosialisasikan langkah-langkah penanggulangan Corona Virus Disease (Covid-19)  dan mendorong agar guru-guru lebih inovatif dalam menciptakan kegiatan belajar yang menyenangkan dalam memberikan tugas yang harus diselesaikan siswa di rumah. Rapat Pengurus kali ini terasa sangat istimewa karena diikuti oleh mantan Wakil Ketua II PGRI Kota Bekasi, yang sekarang sebagai Wakil Sekretaris Jenderal PB PGRI, beliau adalah Dudung Abdul Qodir, M.Pd. Dalam arahannya beliau menyampaikan regulasi organisasi PGRI masa kini dan perkembangan tentang peningkatan profesionalisme guru.

Kegiatan Rapat Pengurus lebih istimewa karena diikuti oleh Kabid Penmas Dinas Pendidikan Kota Bekasi yaitu Ibu Marwah Zaitun, M.Pd, dalam amanatnya beliau menggarisbawahi tentang pelaksanaan pendidikan selama masa darurat Covid-19, dilanjutkan dengan kegembiraannya karena masih bisa bergabung dalam wadah Organisasi PGRI tercinta.

Kegiatan rapat dilanjutkan tanya jawab sekitar organisasi PGRI, mereka yang terlibat adalah Drs. Dedi Mufrodi selaku Wakil Ketua I, Supyanto, M.Pd Selaku Sekretaris I, Endang Yayuk, S.Pd, Selaku Bendahara I, Wiwin Wijaya, S.Pd, MM  selaku wakil bendahara, Drs. Dedi Suprihat dan Drs. Edi Junaedi, M.Pd selaku sekretaris Bidang.

Pada rapat pengurus kali ini disepakati, akan ada rapat pleno antara Pengurus PGRI Kota Bekasi dengan Ketua dan Sekretaris Cabang PGRI se-Kota Bekasi yang akan dilaksanakan pada hari Jum’at tanggal 3 April 2020, mulai pukul 14.00  s.d 15. 00 WIB, dengan menggunakan aplikasi ZCM.

Acara ditutup dengan doa yang dipimpin oleh pak Edi Junaedi, M.Pd.

Komentar

  1. Kang EDI JUNA1 April 2020 pukul 02.19

    Alhamdulillah.. Bisa terlaksana dengan baik, ditengah situasi yg tidak kondusif tuk rapat. Pengurus PGRI Kota Bekasi melakukan inisiatif tuk video conference sehingga kordinasi dan informasi organisasi tetap berjalan. Jempol buat PGRI Kota Bekasi

    BalasHapus
  2. Unknown1 April 2020 pukul 02.45

    Selangkah lebih maju ..untuk lancarnya komunikasi organisasi

    BalasHapus
  3. Ex Ketua PGRI Kota 2008-20131 April 2020 pukul 04.08

    Ikut bangga dan terharu, teman-teman telah mampu menggunakan aplikasi ZCM. Satu langkah maju di akhir periode Pak H. Yana dkk.

    Barikallaahu lakum. Tetap semangat dan semoga lebih bermanfaat

    BalasHapus
  4. Ex Ketua PGRI Kota 2008-20131 April 2020 pukul 04.16

    Selamat dan sukses untuk PGRI Kota di masa akhir jabatannya 2014-2020 di bidang Informasi dan Teknologi.

    Tentu sebuah tantangan yang sudah menghadang untuk para Pengurus Baru yang akan terbentuk kemudian untuk periode 2020-2025. Siapa pun yang akan jadi pengurus untuk melanjutkan program yang bermakna dan memudahkan berbagai informasi lebih cepat tersampaikan ini.

    Semoga PGRI Kota Bekasi lebih maju lagi dari waktu ke waktu-waktu berikutnya. Aamiin

    BalasHapus
  5. Ex Ketua PGRI Kota 2008-20131 April 2020 pukul 07.54

    Jadi kapan waktunya konferensi Kota PGRI Kota Bekasi dilaksanakan. Apa belum ada kepastian waktunya ???

    BalasHapus
    Balasan
    1. Supyanto3 April 2020 pukul 07.20

      belum bisa ditentukan, menunggu situasi kondusif

      Hapus
  6. Kang EDI JUNA3 April 2020 pukul 07.23

    Bantu jawab, Hasil rapat kordinasi blm ditentukan waktunya mengingat situasi dan kondisi saat ini. Menunggu waktu yg tepat.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jadwal Masuk Sekolah dari Kemendikbud Sudah Keluar, Simak Panduan Pola Hidup Baru untuk Cegah Corona

Gambar
Jakarta - Berikut jadwal masuk sekolah dari Kemendikbud dan panduan pelaksanaan pola sekolah baru.  Setelah beberapa bulan terakhir pelajar se Tanah Air diliburkan dari aktivitas belajar mengajar di sekolah, kini sudah ada titik terang kapan peserta didik akan masuk kembali. Untuk diketahui, jadwal masuk sekolah ini disampaikan langsung pihak Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia seperti dilansir dari  Kompas.com . Kementerian Pendidikan dan kebudayaan (Kemendikbud) memastikan tidak akan melakukan pengunduran tahun ajaran baru sekolah. Menteri Pendidikan, Nadiem Makariem merencanakan sekolah akan segera kembali dibuka pada tahun ajaran baru di bulan Juli mendatang Sementara itu di sisi lain, pandemi virus corona termasuk di Indonesia belum menunjukkan tanda-tanda penurunan kasus hingga saat ini. Sehingga apabila kebijakan membuka kembali sekolah dan proses pembelajaran di kelas, maka perlu sejumlah hal yang perlu diperhatikan. Sosialisasi
Baca selengkapnya

Pertama

Gambar
Pertama kali virus corona atau covid-19 muncul di Wuhan, salah satu kota di China. Virus ini sudah memakan korban hingga ratusan orang meninggal dan puluhan ribu lainnya terinfeksi. Virus ini mudah sekali menyebar. Virus corona dapat ditularkan dari manusia ke manusia yang terinfeksi. Bahkan virus itu bisa saja menempel di salah satu tempat dekat pasien corona. Pertama kali Indonesia mengkonfirmasi kasus COVID-19 pada Senin 2 Maret lalu. Saat itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan ada dua orang Indonesia positif terjangkit virus corona yakni perempuan berusia 31 tahun dan ibu berusia 64 tahun. Kasus pertama tersebut diduga berawal dari pertemuan perempuan 31 tahun itu dengan warga negara Jepang yang masuk ke wilayah Indonesia. Pertemuan terjadi di sebuah klub dansa di Jakarta pada 14 Februari 2020. Pertama kali penutupan sekolah di Indonesia karena wabah virus corona diambil oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Penutupan sekolah dimulai Senin tanggal 16 Maret 2
Baca selengkapnya

KETIKA MASA DEPAN ADALAH SEKARANG

Gambar
Sebelum mewabahnya Coronavirus Disease (Covid 19), para guru berpandangan bahwa Teknologi, Informasi dan Komunikasi (TIK) baik untuk masa depan, tetapi belum pas buat masa kini. TIK hanya cocok untuk guru-guru dan anak-anak yang tinggal di kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Bandung, Medan, Makasar dan lain-lain. TIK tidak cocok untuk guru-guru dan anak-anak yang tinggal di daerah terpencil dan pedalaman. TIK juga membutuhkan investasi yang harus dibicarakan di berbagai pihak berkepentingan. Secara pedagogik TIK  masih dipertanyakan efektivitasnya dan yang tidak kalah penting adalah guru-guru belum siap, perlu banyak pelatihan terlebih dahulu. Dengan adanya   Coronavirus Disease (Covid 19), merubah wajah pendidikan kita. Pembelajaran tatap muka sudah tidak mungkin lagi dilakukan. Belajar jarak jauh menjadi satu-satunya cara yang harus diadopsi, baik di kota maupun di pedesaan.  Pemanfaatan teknologi informasi, komunikasi, dan internet adalah sebuah keniscayaan. Peser
Baca selengkapnya